Wednesday, October 26, 2011

Lesson from the Movie > Apocalypto


Saya pernah menonton sebuah film yang berjudul Apocalypse. Film itu menceritakan tentang suku aztec yang menyerang suku Inca di pedalaman amerika selatan. Suku aztec hendak menjadikan suku inca sebagai budak-budak mereka. Penyerangan pun berhasil dilakukan. Dalam penyerangan itu banyak penduduk suku Inca yang tewas. Mereka yang hidup dibawa dan dijadikan budak oleh suku aztec. Salah seorang yang masih hidup itu adalah pangeran suku Inca.

Singkat cerita, pangeran suku Inca ini hendak dibunuh oleh Raja Suku aztec karena ada kekhawatiran bahwa pangeran tersebut akan menjadi momok buat mereka nantinya. Namun karena sebuah kejadian, pangeran tersebut berhasil melarikan diri dari perkampungan suku Aztec menuju kawasan hutan rimba. Bahkan pangeran suku Inca tersebut sempat membunuh putra raja suku aztec sebelum akhirnya melarikan diri.
Dalam pelarian sang pangeran, saya bisa melihat perjuangan dan semangat hidup yang sangat tinggi dalam diri tokoh pangeran tersebut. Dia tidak mau menyerah walaupun tubuhnya sudah luka-luka dan terkena panah. Berhari-hari segerombolan suku Aztec mengerjarnya dan hendak membunuhnnya. Namun, sang pangeran tidak mau menyerah. Dari segi fisik, saya rasa pangeran tersebut sudah berada pada ambang batas kelelahan yang luar biasa. Hanya semangat yang bisa membuatnya tetap berlari dari kejaran suku Aztec. Inilah yang di namakan semangat hidup! 
Bahkan dengan kecerdikan dan ketangkasan nya, sang pangeran berhasil membunuh semua gerombolan yang mengejar dia termasuk raja suku aztec pun dibunuhnya. Luar biasa!

Satu poin penting yang saya dapatkan dari film itu adalah tentang SEMANGAT HIDUP. Selama hidup, manusia akan selalu berhadapan dengan masalah dan tantangan. Jika bukan karena memiliki semangat hidup, manusia akan mudah dikalahkan oleh tantangan.

Masalah dan tantangan boleh saja menerpa
Tapi,
Jangan pernah kehilangan semangat hidup!
Hidup adalah perjuangan, perjuangan tanpa henti..
Sampai akhirnya nanti maut memisahkan jiwa dari raga.
Namun sebelum saat itu tiba, berjuanglah dan hadapilah setiap tantangan dengan penuh semangat


Salam penuh semangat

Harpan

No comments:

Post a Comment