Kaidah 10.000 jam pada dasarnya mengatakan bahwa jika seseorang ingin menjadi seorang ahli dalam suatu bidang, dia harus menginvestasikan waktunya selama 10.000 jam untuk bidang tersebut. Malcom mengatakan bahwa seorang pemain biola yang hebat "sudah membayar" 10.000 jam untuk bisa menjadi seorang pemain biola yang sukses. Dan yang lebih mengejutkan lagi, ternyata talenta seseorang hanya berkontribusi 5% terhadap kesuksesannya, sedangkan 95% sisanya adalah latihan (usaha dan kerja keras). Mirip sekali dengan kata-kata Thomas Alva Edison bahwa : Success is 10 percent inspiration and 90 percent perspiration.
Seorang pemimpin wanita Myanmar, Aung San Suu Kyi juga pernah berkata dengan sangat baik :
"You can only hope as hard as you work. We work very hard, so we have the right to hope.”Ya memang benar, kerja keras adalah syarat untuk bisa menjadi sukses. Tidak peduli dalam hal apa dan bidang apa yang kita tekuni, tidak ada yang bisa menggantikan kerja keras dalam meraih kesuksesan. Karena kesuksesan adalah tangga yang tidak akan dapat kita panjat dengan kedua tangan di dalam saku.
Keyword : Tujuan hidup, 10.000 jam, Outlier, kerja keras, Aung Suu Kyi
No comments:
Post a Comment