Sunday, September 20, 2015

Filosofi Rumus

Hari ini ketika mengikuti kursus tank inspector, saya diingatkan lagi untuk TIDAK sekedar menghafal rumus, tapi yang lebih penting adalah memahami filosofi rumus tersebut. Misalnya contoh rumus perhitungan thickness minimum localized thinned area dari rumus API 653 dibawah



Ketika menghadapi rumus tersebut, saya harus terlebih dulu menanyakan "Apakah rumus diatas make sense buat saya?".

Misalnya dalam rumus diatas, thickness minimum yang dibutuhkan untuk shell tanki bisa tetap dioperasikan, nilainya berbanding terbalik dengan S (stress maksimum yang diizinkan).

Apakah itu make sense?

Pikirkan lagi. Misalkan kalau seandainya suatu material pelat shell tipe "X" memiliki nilai S besar, artinya material pelat tersebut mampu menahan stress yang besar dan tidak mengalami kerusakan. Sehingga material tersebut hanya membutuhkan ketebalan yang lebih kecil saja dibandingkan material lain yang punya nilai S yang lebih kecil. Berarti logislah kalau nilai S besar, maka nilai t akan kecil dan sebaliknya.

Kemudian makna E, joint eficiency itu apa sebenarnya?

  • Analogi pertama. Ketika kita hendak membangun suatu jalur dengan jalan aspal yang punya kekuatan menahan beban hingga 10 ton. Lalu jalur tersebut akan melewati sungai, dan kita bangun jembatan dengan kekuatan menahan beban hanya 8 ton. Maka ketika kita hendak melewati keseluruhan jalur tersebut, kita HANYA akan memakai kendaraaan yang punya beban maksimal 8 ton saja.
  • Analogi kedua. Tetapi seandainya kendaraan kita tidak akan pernah melewati jembatan berkekuatan 8 ton tersebut, maka kita bisa memakai kendaraan hingga 10 ton.
  • Analogi ketiga. Lalu misalkan kekuatan jalan aspal 10 ton dan kekuatan jembatan kita desain 12 ton. Jika kita ingin melewati jalur tersebut, kita HANYA akan memakai kendaraan yang punya beban maksimal 10 ton, BUKAN 12 ton, karena kita tidak ingin jalan aspal kita jebol.

Jembatan yang menghubungi dua daratan tersebut ibarat joint antar shell tanki. Dari analogi tersebut kita tahu bahwa joint efiency tidak akan pernah lebih besar dari 1. Karena beban kendaraan maksimal kita tetap mengikuti jalan aspal 10 ton sekalipun jembatan kita desain 12 ton.

Sehingga untuk kasus korosi yang jauh dengan joint (jembatan-red) dimana jaraknya lebih besar dari 1 inch, maka E-nya 1(ingat analogi kedua).Tetapi untuk yang dekat dengan joint, maka nilai E nya mengikuti tabel 4.1 pada API 653.

Intinya, selalu pahami filosofi suatu rumus dan tanyakan pada diri sendiri apakah rumus itu make sense buat anda.

No comments:

Post a Comment