Thursday, April 26, 2012

PA Matius 4:1-11 : Pencobaan

Tema : Pencobaan


OBSERVASI
Outline (Semacam kerangka karangan)
I : Yesus dibawa oleh Roh ke padang gurun dan berpuasa 40 hari lamanya (1-2)
II : Iblis mencobai Yesus (ayat 3-10)
III : Penutup (ayat 11)

Pertanyaan dasar
  • Who (siapa saja aktor yang berperan) : Yesus, Roh, Iblis, Malaikat-malaikat
  • What (apa saja benda-benda yang signifikan) : Batu-batu
  • Where (dimana latar tempat kisah ini) : Di padang gurun, Kota Suci di bubungan bait Allah, ke atas gunung yang sangat tinggi
  • When (latar waktu kejadian) : setelah 40 hari Yesus berpuasa
Selidiki lebih lanjut (Ask Think Link)

Outline I 
Ask Area : Pertanyaan yang bersifat untuk mengumpulkan fakta eksplisit
1. Siapa yang membawa Yesus ke padang gurun?
Roh
2. Berapa lama Yesus berpuasa?
40 hari 40 malam
3. Bagaimana keadaan Yesus setelah berpuasa 40 hari 40 malam?
Kelaparan

Think and Link Area : Pertanyaan yang bersifat menggali lebih dalam (pakai bantuan NIV, footnote Alkitab,dsb)
1. Siapakah "Roh" yang membawa Yesus ke padang gurun?
Roh itu adalah Roh Kudus (Lukas 4:1)
2. Mengapa Roh membawa Yesus kepada gurun untuk dicobai?
  • Untuk mendemonstrasikan bahwa Yesus setia kepada Allah, yang tidak berdosa ketika dicobai Iblis bahkan dalam kondisi kemanusiaan-Nya yang amat kelaparan setelah berpuasa 40 hari 40 malam di padang gurun (dimana tidak mungkin ada makanan dan minuman), sehingga peristiwa ini menjadi salah satu yang mempertegas bahwa Yesus adalah "korban" yang layak menjadi juruselamat untuk menebus dosa manusia. ...supaya Ia (Yesus) menjadi Imam Besar  yang menaruh belas kasihan dan yang setia kepada Allah untuk mendamaikan dosa seluruh bangsa. Sebab oleh karena Ia sendiri telah menderita karena pencobaan, maka Ia dapat menolong mereka yang dicobai (Ibrani 2:17-18)
  • Untuk menunjukkan bahwa Allah adalah pribadi yang sangat mengerti pergumulan-pergumulan hidup manusia. Hal itu juga dipertegas karena Yesus sendiri sudah pernah merasakan semua pergumulan kedagingan manusia ketika Dia ada dibumi. Allah kita bukanlah tuhan yang duduk-duduk tenang di atas sana dan hanya bisa memberikan perintah/larangan kepada manusia tanpa mengetahui dan merasakan pergumulan kemanusiaan kita secara langsung. Tetapi Allah kita adalah Allah yang mau turun dan terjun merasakan sisi kedagingan kemanusiaan itu sendiri. Buat saya pribadi, hal inilah yang juga yang membedakan iman Kristen dengan ajaran agama lainnya. Benarlah lirik lagu yang mengatakan bahwa Allah mengerti, Allah peduli segala persoalan yang kita hadapi. (Sebab Imam Besar yang kita punya, bukanlah imam besar yang tidak dapat turut merasakan kelemahan-kelemahan kita, sebaliknya sama dengan kita, Ia telah dicobai, hanya tidak berbuat dosa. 
    Sebab itu marilah kita dengan penuh keberanian menghampiri takhta kasih karunia, supaya kita menerima rahmat dan menemukan kasih karunia untuk mendapat pertolongan kita pada waktunya - Ibrani 4:15-16)
  • Untuk memberikan teladan kepada kita bahwa kita harus tetap setia ketika pencobaan datang. Kita juga bisa menang atas pencobaan seperti yang Yesus alami.
3. Mengapa Yesus berpuasa selama 40 hari 40 malam?
Allah selalu memakai 40 hari sebagai periode waktu yang penting secara rohani untuk mempersiapkan seseorang agar siap menjalankan misi Allah. Sama seperti :
- Musa yang berpuasa 40 hari 40 malam di gunung Sinai ketika menerima 10 hukum Taurat (Keluaran 24:18, 34:28)
- Elia tidak makan dan minum selama 40 hari 40 malam ketika Allah mempersiapkannya (1 Raja-raja 19:18)

Outline II
Ask Area : Pertanyaan yang bersifat untuk mengumpulkan fakta eksplisit
1. Berapa kali iblis mencobai Yesus di padang gurun tersebut?
Tiga kali
2. Apa cobaan-cobaan iblis tersebut?
- Berkata kepada Yesus untuk mengubah batu menjadi roti karena waktu itu Yesus sudah amat kelaparan
- Untuk menjatuhkan diri Nya kebawah dari bubungan bait Allah dengan berlandaskan ayat Alkitab
- Meminta Yesus menyembah iblis dengan iming-iming diberikan seluruh kerajaan di dunia dengan kemegahannya
3. Bagaimana respon Yesus terhadap ketiga cobaan tersebut
Yesus menolak semua rayuan iblis

Think and Link Area : Pertanyaan yang bersifat menggali lebih dalam (pakai bantuan NIV, footnote Alkitab,dsb)


1.  Apa yang bisa kita pelajari dari pencobaan yang dialami Yesus?
Cobaan pertama diberikan iblis dengan memamfaatkan kondisi Yesus yang kelaparan fisik/jasmani dan identitas Yesus sebagai Anak Allah yang mampu melakukan mujizat. Tentu sebagai Anak Allah, Yesus mampu melakukan mujizat. Tetapi Yesus tidak mau mematuhi keinginan iblis agar memakai kuasa tersebut. Yesus menghadapi cobaan pertama dengan mengutip sebuah ayat dari kitab Ulangan 8:2(bahwa manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi manusia hidup dari segala yang diucapkan TUHAN).
Dari cobaan ini kita bisa memetik pelajaran :
1) Bukan makanan dan minuman yang memberikan manusia kehidupan, tetapi Allah lah yang berkuasa terhadap kehidupan kita. Allah berkuasa memberikan atau mengambil kehidupan kita dibumi. Hidup kita tidak tergantung pada makanan dan minuman tetapi bergantung kepada kehendak kuasa Allah. Literally! Hendaknya jangan karena makanan dan minuman (kebutuhan fisik) kita menomorduakan Allah. Dan lagipula, Allah tidak hanya berkuasa atas hidup kita dibumi, tetapi berkuasa atas hidup kita dalam kekekalan.
2) Kita juga bisa belajar bahwa iblis seringkali memamfaatkan kondisi-kondisi kita agar kita jatuh dalam dosa.
3) Iblis juga dapat memakai identitas kita yang mampu memunculkan kesombongan dalam diri kita untuk melakukan kehendak iblis sehingga kita jatuh dalam dosa.
4) Cobaan iblis berupa bujuk rayu, seringkali "rasanya" terdengar sangat manis demi kebaikan kita. Seolah-olah iblis sangat peduli dengan keadaan kita dan iblis menawarkan solusi. Solusi itu dapat saja kelihatan sangat baik bagi kita tetapi tentunya bertentangan terhadap keinginan Allah. Iblis pun dapat menyamar menjadi "malaikat terang" ( 2 Korintus 11:14). Oleh karena itu ujilah segala sesuatu! Jangan melakukan sesuatu berdasarkan perasaanmu, pikiranmu, kata-kata orang, atau apapun. Tetapi lakukanlah segala hal karena berdasarkan firman Allah.
2. Iblis 2 kali mengatakan "Jika Engkau Anak Allah" kepada Yesus, apakah maksudnya?
Itu artinya iblis ingin memakai identitas Yesus tersebut untuk mencobai Yesus.
3. Dalam menghadapi cobaan iblis, Yesus selalu memakai kata "Ada tertulis". Apakah maksudnya?
Yesus mengalahkan semua cobaan iblis tersebut dengan kuasa firman Tuhan. Kita juga seharusnya dapat meniru teladan Yesus ketika cobaan datang. Kalau kita sudah memiliki dasar firman Tuhan yang kuat, maka kita juga dapat memakai kuasa firman Tuhan dalam menghadapi semua cobaan. Firman Tuhan adalah "pedang roh" yang merupakan perlengkapan senjata rohani untuk melawan iblis (Efesus 6:17) . Kita hanya perlu berkata "Hey iblis, ada tertulis.." kepada si pencoba tersebut.
4. Dimanakah kota suci tempat Yesus dibawa oleh iblis kesana?
Kota Suci atau sering juga disebut kota kudus itu adalah Yerusalem (Lukas 4:9, Nehemia 11:1)
5. Dari ayat manakah Iblis mengutip tentang perihal malaikat-malaikat yang akan menatang Yesus seandainya Yesus menjatuhkan dirinya (cobaan kedua)?
Dari Mazmur 91:11-12 : sebab malaikat-malaikat-Nya akan diperintahkan-Nya kepadamu untuk menjaga engkau di segala jalanmu. Mereka akan menatang engkau di atas tangannya, supaya kakimu jangan terantuk kepada batu.
6. Dari mana Yesus mengutip ayat untuk melawan cobaan iblis yang kedua tersebut?
Yesus mengutip itu dari kitab Ulangan 6:16  Janganlah kamu mencobai TUHAN, Allahmu,seperti kamu mencobai Dia di Masa. Masa adalah nama tempat dimana bangsa Israel bersungut-sungut kepada Musa karena kehausan (tidak ada air). Dalam sungut-sungut mereka, bangsa Israel meragukan Tuhan karena kondisi yang mereka alami. Bangsa Israel dalam sungut-sungut nya bahkan berkata "Adakah TUHAN di tengah-tengah kita atau tidak?" (Keluaran 17:7)
7. Dari mana kah Yesus mengutip ayat untuk melawan cobaan iblis yang ketiga?
Dari kitab Ulangan 6:13 Engkau harus takut akan TUHAN, Allahmu; kepada Dia haruslah engkau beribadah.

Outline III
Ask area :
1. Bagaimanakah akhir pencobaan yang dialami Yesus?
Yesus tidak termakan cobaan si iblis. Si iblis diusir pergi oleh Yesus.

Think and Link Area
1. Mengapa malaikat-malaikat datang melayani Yesus?
Secara fungsional, salah satu peran malaikat adalah roh yang bertugas untuk melayani orang-orang percaya.  Bukankah mereka semua adalah roh-roh yang melayani, yang diutus untuk melayani mereka yang harus memperoleh keselamatan? (Ibrani 1:14)

INTERPRETASI 
1. Allah sangat mengerti setiap pergumulan manusia.
2. Kita harus memiliki dasar firman Tuhan yang kuat untuk bisa menang menghadapi berbagai pencobaan

No comments:

Post a Comment